Paparan Waktu Layar Berlebih pada Anak dan Dampaknya
Pemberian screen time atau paparan waktu layar berlebih pada anak bisa memberikan dampak negatif pada tumbuh kembang dan kesehatannya. Menurut dr Farid Agung Rahmadi dari Ikatan Dokter Anak Indonesia, dampak screen time tidak hanya terjadi dalam jangka pendek tetapi juga dalam jangka panjang. Paparan waktu layar yang berlebih dapat membuat anak terlambat menguasai keterampilan motorik, mengalami keterlambatan perkembangan bicara dan bahasa, serta bahkan gangguan perkembangan kognitif atau kecerdasan.
Selain itu, anak dengan screen time berlebih juga rentan mengalami hiperaktivitas, kesulitan berkonsentrasi, perilaku antisosial, mudah marah, mudah merusak, dan gangguan tidur. Jika tidak diatasi, perilaku anak dapat semakin memburuk dalam jangka panjang, berpengaruh pada kemampuan akademik, dan bahkan meningkatkan risiko obesitas karena kurangnya aktivitas fisik.
Dampak panjang dari screen time berlebih juga dapat menyebabkan anak memiliki gangguan pola tidur dan cenderung makanan tidak baik serta tidak sehat. Paparan sinar biru buatan dari layar elektronik membuat otak anak tetap waspada dan mengganggu produksi hormon melatonin yang diperlukan untuk tidur nyenyak. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mengawasi penggunaan screen time anak agar dapat meminimalisir dampak negatifnya.
Dokter Ingatkan Bahaya Screen Time Berlebih
