Lalat sering kali menjadi gangguan di sekitar meja makan dan menimbulkan kekhawatiran akan kontaminasi makanan. Dr drh Susi Soviana, seorang ahli Entomologi Kesehatan dari IPB University, menjelaskan bahwa keberadaan lalat ini berkaitan erat dengan tingkat kebersihan lingkungan sekitar. Berbagai jenis lalat, seperti lalat rumah dan lalat hijau, tertarik pada bau dari bahan organik yang membusuk atau mengalami fermentasi.
Menurut Dr. Susi, lalat rumah biasanya muncul di meja makan karena lingkungannya kotor, terutama saat ada sampah organik terbuka. Namun, lalat tidak akan hinggap pada makanan tanpa adanya bau dari bahan organik yang membusuk. Untuk mengusir lalat secara alami, ada beberapa metode yang bisa dilakukan, tetapi faktor risiko utama harus dihilangkan terlebih dahulu.
Dosen Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB University merekomendasikan penggunaan perangkap lalat elektrik sebagai salah satu solusi efektif. Alat ini menggunakan sinar ultraviolet (UV) untuk menarik lalat masuk ke dalam perangkap dan kemudian mati karena tersengat listrik. Meskipun demikian, penempatan perangkap lalat harus diperhatikan agar tidak menarik lalat masuk ke dalam ruangan atau mengkontaminasi makanan.
Selain itu, penggunaan bahan kimia seperti Muscalure Cis 9 Tricosene juga dapat menjadi solusi untuk menarik lalat ke dalam perangkap. Tetapi, lingkungan sekitar yang penuh dengan sampah organik yang berbau busuk tetap menjadi risiko bagi makanan bersih karena lalat tertarik pada bau busuk untuk makan dan meletakkan telur. Oleh karena itu, menjaga kebersihan lingkungan sekitar, terutama di area meja makan, menjadi kunci utama dalam mencegah kedatangan lalat yang mengganggu.
