Berita  

Gus Umar Kritik Konstitusi karena Citra Gibran Bergantung pada Bapaknya

Model kepemimpinan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali menjadi sorotan publik, terutama dari para pengamat dan tokoh nasional. Menurut analis komunikasi politik Hendri Satrio, Gibran perlu segera membangun kepercayaan publik terhadap kualitasnya sebagai wakil presiden di tahun kedua kepemimpinan duet Prabowo-Gibran. Citra Gibran yang masih dianggap bergantung pada figur sang ayah, Presiden ke-7 RI Joko Widodo, membuatnya perlu membuktikan kualitasnya kepada masyarakat.

Hensat menilai bahwa selama menjabat sebagai Wali Kota Solo hingga kini sebagai wakil presiden, Gibran kerap dikaitkan dengan pengaruh Jokowi. Hal ini membuat publik sulit menilai kontribusi nyata dari Gibran sendiri. Diperlukan perbaikan dalam kepercayaan masyarakat terhadap kualitas Gibran, agar dia tidak hanya terlihat sebagai sosok yang dibantu oleh ayahnya.

Pengamat juga membandingkan Gibran dengan wakil presiden terdahulu seperti Ma’ruf Amin, Boediono, dan Jusuf Kalla yang dianggap mampu memberi dukungan substansial terhadap presiden tanpa adanya bayang-bayang figur lain. Selain itu, sentimen publik terkait isu politik dinasti juga muncul, termasuk dari pernyataan tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Sahadat Hasibuan, melalui akun Twitter miliknya.

Source link