Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan belasungkawa atas kecelakaan yang menimpa bus pariwisata di Jalan Raya Bromo, Desa Botoh, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo pada hari Minggu. Berdasarkan laporan Polres Probolinggo, bus pariwisata yang membawa rombongan tenaga kesehatan (nakes) asal Jember mengalami kecelakaan karena rem blong. Kecelakaan tersebut menyebabkan delapan orang meninggal dunia dan puluhan lainnya terluka. Gubernur Khofifah menyampaikan duka cita mendalam atas kejadian tersebut dan berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta para korban segera pulih dari luka mereka.
Beliau juga menekankan pentingnya kewaspadaan dan disiplin keselamatan dalam pengelolaan transportasi pariwisata, dengan menegaskan bahwa bus pariwisata harus dalam kondisi prima sebelum berangkat. Sebagai langkah cepat, Gubernur Khofifah telah memerintahkan Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan untuk melakukan evaluasi terhadap armada bus pariwisata serta memastikan pelayanan medis terbaik bagi korban. Keselamatan penumpang harus selalu menjadi prioritas utama, dan insiden ini diharapkan menjadi pembelajaran agar armada bus dirawat dengan baik dan layak digunakan.
