Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengumumkan rencana peningkatan jumlah penerima program bantuan sosial Kartu Lansia Jakarta (KLJ) dari 135 ribu orang menjadi 171 ribu orang. Hal ini diungkapkan oleh Pramono saat menghadiri acara santunan anak yatim di Yayasan Pondok Pesantren Minhajurrosyidin, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur. KLJ merupakan program bantuan sosial yang dikelola oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sosial dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup para lansia yang memenuhi syarat.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat lanjut usia dengan berbagai program bantuan sosial, termasuk KLJ. Pencairan dana bantuan program KLJ direncanakan akan berlangsung pada Maret 2025 dalam empat tahap, yakni Januari hingga Maret, April hingga Juni, Juli hingga September, dan Oktober hingga Desember. Jadwal pencairan dapat bervariasi tergantung pada kebijakan di masing-masing wilayah penerima, sehingga para penerima KLJ diimbau untuk selalu memantau informasi terbaru terkait pencairan melalui Dinas Sosial DKI Jakarta dan laman resmi Siladu Jakarta. Diharapkan peningkatan jumlah penerima KLJ ini akan berdampak positif bagi kesejahteraan lanjut usia di Jakarta.
![](https://portalberitamerdeka.com/wp-content/uploads/2025/04/kejagung-tetapkan-tiga-tersangka-kasus-perintangan-penyidikan-kasus-timah-dan-impor-gula-17452793405.jpeg; charset="utf-8"-250x140.jpeg; charset="utf-8")
![](https://portalberitamerdeka.com/wp-content/uploads/2025/04/kejagung-tetapkan-tiga-tersangka-kasus-perintangan-penyidikan-kasus-timah-dan-impor-gula-17452793405.jpeg; charset="utf-8"-400x225.jpeg; charset="utf-8")
