Polisi telah menghentikan pencarian korban kebakaran Glodok Plaza di Jakarta Barat setelah melakukan penyisiran ulang tanpa menemukan potongan tubuh korban. Karo Dokpol Pusdokkes Polri, Brigjen Nyoman Eddy Purnama, menegaskan keputusan tersebut setelah tim menyelesaikan penelusuran kembali di lokasi kebakaran. Meskipun demikian, RS Polri akan tetap menginvestigasi jika ada laporan atau temuan baru terkait korban.
Tim gabungan yang terdiri dari Pusdokkes Polri, DVI, Polda Metro Jaya, Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat, Polsek Taman Sari, pemadam kebakaran, serta BPBD DKI Jakarta, tidak menemukan bagian tubuh korban dalam upaya penyisiran hari ini. Mereka hanya menemukan beberapa barang seperti tas pinggang dan kacamata. Kejadian kebakaran di Glodok Plaza terjadi pada 15 Januari 2025, dengan titik awal api diduga dari lantai 7 dan 8.
Sejauh ini, polisi menerima 14 laporan orang hilang terkait kebakaran tersebut. RS Polri Kramat Jati juga telah menerima 14 kantong jenazah yang berisi potongan tubuh korban, namun baru berhasil mengidentifikasi enam korban. Mereka adalah Zukhi Fitria Rahdja, Aulia Belinda Kurapak, Osima Yukari, Desty Eka Putri S, Keren Shallom Jeremiah, dan Ade Aryati. Tim DVI RS Polri Kramat Jati terus berupaya dalam proses identifikasi korban untuk memberikan kepastian kepada keluarga dan pihak terkait.