Berita  

Reputasi Indonesia Tercoreng: Stefan Antonio Kritik Jokowi

Stefan Antonio, seorang pemerhati sosial politik, kembali mengecam Presiden ke-7 Indonesia, Jokowi, atas inklusinya dalam nominasi tokoh terkorup di dunia versi Organized Crime and Corruption Reporting Project (OCCRP). Dalam pernyataannya, Stefan menyoroti dampak besar dari kabar tersebut terhadap reputasi Indonesia di kancah internasional. Ia mengungkapkan kekecewaannya terhadap kehancuran reputasi bangsa Indonesia yang telah dijaga dengan susah payah akibat kabar tersebut. Stefan juga menegaskan bahwa kekuasaan tidak membuat seseorang terhindar dari pengungkapan kebenaran, mengingatkan bahwa kebenaran akan selalu terungkap meskipun siapa pun yang melanggarnya.

Dengan sindiran keras, Stefan meminta Jokowi untuk menghadapi konsekuensi dari tindakannya selama menjabat, dengan mengajaknya untuk bersiap menghadapi kejatuhan akibat perbuatannya. Pernyataan Stefan mencerminkan kekecewaan masyarakat terhadap isu-isu besar yang mencoreng citra kepemimpinan Jokowi menjelang akhir masa jabatannya. Nominasi Jokowi dalam daftar tokoh terkorup terus menjadi topik diskusi yang hangat di berbagai kalangan, baik di dalam maupun luar negeri. Sesuai dengan pegiat media sosial Stefan Antonio, kabar mengenai Jokowi masuk dalam nominasi tokoh terkorup di dunia mulai menjadi perbincangan di negara-negara lain di dunia, menunjukkan bahwa reputasi Indonesia tengah diragukan di mata internasional.

Exit mobile version