Berita  

“Jokowi Keluarkan Partai Perseorangan, Reaksi Pramono Anung”

Secara mengejutkan, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta keluarganya tidak lagi tergabung dalam PDIP. Jokowi sendiri merespons dengan menyatakan bahwa dirinya tidak terafiliasi dengan partai politik manapun, sehingga partainya dapat dikategorikan sebagai partai perorangan. Ketika ditanya lagi mengenai keterkaitannya dengan PDIP, Jokowi menegaskan bahwa partainya secara resmi kini berstatus sebagai partai perorangan.

Pramono Anung, yang merupakan calon gubernur Jakarta dari nomor urut 3 dan kader PDIP, menolak untuk memberikan tanggapan terhadap pernyataan Jokowi yang menyebut PDIP sebagai ‘partai perseorangan’. Menyusul pernyataan ini, Pramono Anung memilih untuk fokus pada kegiatan Car Free Day bersama sejumlah anak muda tanpa memberikan komentar lebih lanjut.

Sebelumnya, PDIP sudah memastikan bahwa Jokowi dan keluarganya tidak lagi menjadi anggota PDIP, meskipun masih memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA). Hasto Kristiyanto dalam pernyataannya mengungkapkan bahwa Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution, putra dan menantu Jokowi, sudah tidak lagi menjadi anggota PDIP ketika mereka diusung oleh partai politik lain. Selain itu, kenaikan status Gibran sebagai wakil presiden dianggap melanggar konstitusi dan demokrasi, bersamaan dengan sanksi berat yang diterima Hakim Mahkamah Konstitusi Anwar Usman.

Exit mobile version