FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Partai Golkar mendominasi dapil 10 DPRD Sulsel. Partai beringin berhasil mengirimkan dua wakilnya ke parlemen Sulsel.
Dari empat petahana yang mencalonkan diri kembali, hanya Dan Pontasik dari PDIP yang berhasil mempertahankan kursinya. Sementara itu, Firmina Tallulembang dari Gerindra, Sarwindye Biringkanae dari NasDem, dan Jufri Sambara gagal meraih kursi.
Berdasarkan perhitungan cepat KPU pada 27 Februari 2024, pukul 00.00, telah terhitung sebanyak 1128 dari 1562 TPS atau 72.22 persen suara masuk.
Dapil 10 Sulsel, atau Dapil Toraja Raya, mencakup Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara, dengan memperebutkan 10 kursi.
Partai Golkar berhasil meraih 65.068 suara, diikuti oleh Demokrat dengan 22.568 suara, NasDem dengan 21.999 suara, dan PDIP dengan 21.750 suara.
Kursi pertama berhasil diraih oleh Calon Legislatif (Caleg) Golkar, Fhireno Sakti Bassang, dengan perolehan 30.767 suara. Fhireno Sakti Bassang merupakan Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Toraja Utara dan putra mahkota Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang.
Kursi kedua diperoleh oleh Caleg Demokrat, Yuniani Mulyana, dengan 11.738 suara. Dia merupakan pendatang baru di DPRD Sulsel yang berhasil mengalahkan petahana Jufri Sambara.
Kursi ketiga diduduki oleh Caleg Golkar, Yariani Somalinggi, dengan 21.047 suara. Ia juga merupakan pendatang baru di DPRD Sulsel dan merupakan istri dari Bupati Tana Toraja, Theofilus Allorerung.
Kursi keempat berhasil ditempati oleh Caleg NasDem, Yosia Rinto Kadang, dengan 10.020 suara. Yosia Rinto Kadang juga merupakan pendatang baru yang mengalahkan petahana Sarwindye Biringkanae.
Kursi kelima berhasil diraih oleh Caleg PDIP, Dan Pontasik, dengan 9.995 suara. Dan Pontasik merupakan petahana DPRD Sulsel satu-satunya yang berhasil mempertahankan kursinya. (Ikbal/fajar)