FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Kuliah eksklusif yang diselenggarakan oleh Golkar Institute di Ballroom 1, Four Season Jakarta, Kuningan Barat, Jakarta Selatan, pada hari Jumat, 16 Februari 2024, disambut dengan rasa syukur atas pencapaian dalam Pemilu Legislatif dan Pilpres 2024.
Meskipun masih menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), versi hitung cepat hasil pileg dari beberapa lembaga menunjukkan bahwa Ketua Umum Airlangga Hartarto telah berhasil membawa partai tersebut sebagai runner up dalam pemilu 2024.
Capaian ini mungkin membuka peluang bagi Golkar untuk merebut status sebagai partai dengan jumlah kursi terbanyak di DPR RI kali ini, yang merupakan hal pertama setelah reformasi.
Dr Ilham Arief Sirajuddin (IAS), yang merupakan calon gubernur Sulsel dari Partai Golkar, menilai bahwa capaian ini adalah bukti nyata dari upaya Airlangga Hartarto dalam mendorong transformasi Golkar menjadi partai modern.
Menurut IAS, gagasan yang digaungkan oleh Airlangga sejak Munas Golkar 2019 mulai menuai hasil positif yang membawa Golkar ke posisi saat ini.
Mantan wali kota Makassar itu juga menilai bahwa selain kemampuan Airlangga dalam membangun solidaritas internal Golkar, pembentukan Golkar Institute pada tahun 2020 juga menjadi faktor penting dalam membawa gagasan menuju partai modern semakin berkembang.
IAS juga menegaskan bahwa eksistensi Golkar Institute sebagai landasan menuju partai modern yang lebih diterima saat ini, didukung oleh penempatan SDM pengurus yang memahami tantangan zaman.
Kuliah eksklusif ini turut menghadirkan David Plouffe, Mantan Manager Kampanye Barrack Obama, sebagai pembicara pada Jumat malam, 16 Februari 2024. Menurut IAS, Golkar Institute adalah warisan istimewa dari Ketua Umum Airlangga untuk Partai Golkar yang akan terus dirasakan manfaatnya di masa depan.
