Pakar Komunikasi Universitas Airlangga (Unair), Henri Subiakto, mengomentari Gus Miftah terkait video yang menunjukkan dirinya diduga membagi-bagikan uang.
“Dermawan sekali ya Miftah ini di masa kampanye,” kata Henry dikutip dari unggahannya di X, Jumat (29/12/2023).
Ia menyentil ulama kondang itu dengan sinis. Katanya, Gus Miftah pasti tidak mengharap ada balasan setelah bagi-bagi uang, selain suara untuk Calon Presiden Prabowo Subianto.
“Pasti shodaqoh yang dilakukannya lillahita’ala, tidak berharap balasan apapun, kecuali suara, dan angka. Kalau habis bagi-bagi seperti itu di berbagai daerah, lalu dilakukan disurvei pasti bagus hasilnya ha ha,” ujarnya.
“Inilah bukti bahwa ngrusak marwah MK saja tidak malu, bagi-bagi uang juga tidak malu, apalagi merusak kualitas Pemilu?” tambahnya.
Menurutnya, bagi-bagi uang demikian sudah jelas menabrak etika. Namun ia menduga pasti ke depan ada yang membela perilaku tersebut.
“Kalau yang beginian masih dibela oleh mereka yang merasa sedang berjuang “menyelamatkan Indonesia” lewat cara/cara yang jelas-jelas nabrak norma dan etika, jangan salahkan jika yang masih bela mereka itu dituding dapat pembagian rezeki seperti ini juga,” ujarnya.
“Kalau curang secara terbuka saja tidak takut, bagaimana yang tersembunyi?” sambungnya.
Diketahui, video yang menampilkan pria diduga Gus Miftah jadi sorotan karena membagi-bagikan uang bersama pendukung Prabowo Subianto. Pria tersebut berambut panjang, mengenakan penutup kepala, dan kaca mata, persis penampilan khas Gus Miftah.