FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Partai politik mulai melakukan penjajakan menjelang Pilkada November mendatang. Komunikasi antar partai mulai dibangun sejak awal.
Hal itu juga dilakukan oleh NasDem Sulsel dan PKS, dua partai pendukung Anies Muhaimin dalam Pilpres terakhir.
Kedua partai ini melakukan rapat bersama selama 3 jam. Pertemuan tersebut dihadiri oleh petinggi kedua partai, termasuk Ketua DPW NasDem Sulsel, Rusdi Masse Mappasessu (RMS), dan Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid.
Turut hadir pula Sanusi Ramadhan Ketua Perindo Sulsel, Syaharuddin Alrif Sekretaris NasDem Sulsel, Muzayyin Arif Bendahara PKS Sulsel, Ady Ansar Wakil Ketua NasDem Sulsel, dan Mustaqim Musma, Wakil Ketua NasDem Sulsel.
Mustaqim Musma menyatakan bahwa pertemuan ini membahas peluang kedua partai untuk melakukan koalisi dalam Pilkada. Terutama karena hubungan sudah terjalin sejak Pilpres.
“Kami membahas koalisi Pilkada 24 kab/kota di Sulsel,” kata Taqim saat dihubungi pada Kamis (2/5/2024).
Baru-baru ini, Ketua PKS Sulsel Amri Arsyid didorong untuk maju dalam Pilwalkot Makassar. Pertemuan ini bisa menjadi upaya PKS untuk menggaet NasDem sebagai partai pemenang di Kota Makassar.
Sementara itu, dalam Pilgub Sulsel, NasDem berhasil mengamankan 17 kursi dan dapat mengusung calon gubernur tanpa koalisi. Sementara kursi PKS dalam Pileg 2024 turun menjadi 7 kursi.
(Ikbal/fajar)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3600376/original/087569200_1634044310-WhatsApp_Image_2021-10-12_at_13.38.27__1_.jpeg?w=700 "Apa Saja Tugas dan Wewenang Auditor di KPK?")
