Rahmat Erwin Abdullah, lifter Indonesia yang menjadi salah satu tulang punggung tim nasional angkat besi Indonesia, kembali mencatatkan sejarah di kancah olahraga angkat besi dunia. Lahir di Makassar pada 13 Oktober 2000, Rahmat adalah anak tunggal dari Erwin Abdullah, mantan lifter nasional Indonesia, dan Ami Asun Budiono. Mengawali karirnya sejak SD, Rahmat dilatih oleh ayahnya dan kemudian berkembang ke skala internasional dengan mengikuti berbagai kejuaraan di seluruh dunia.
Prestasi puncak Rahmat adalah pada tahun 2019 ketika ia meraih medali emas di Asian Junior Championship di Pyongyang dan SEA Games Manila. Namun, momen spesial dalam kariernya terjadi pada tahun 2025 di Kejuaraan Angkat Besi Asia di Tiongkok. Rahmat berhasil meraih tiga medali emas dan memecahkan rekor dunia clean and jerk kelas 73 kg. Dengan total angkatan seberat 360 kg, Rahmat menunjukkan dominasinya di kelas tersebut, meninggalkan pesaingnya jauh di belakang.
Selain itu, Rahmat juga mencatatkan berbagai rekor dunia clean and jerk di berbagai kejuaraan sebelumnya. Meskipun ada beberapa atlet yang berhasil menyamai rekor yang ia buat, prestasi Rahmat tetap mengesankan dan mengukuhkan namanya dalam sejarah angkat besi. Kejuaraan Asia 2025 menjadi penutup perjalanan Rahmat di kelas 73 kg dengan tiga medali emas dan rekor dunia baru. Dengan demikian, Rahmat Erwin Abdullah terus menorehkan prestasi gemilang dalam dunia angkat besi internasional.
Berdasarkan catatan prestasinya, dapat dilihat bahwa Rahmat telah menjadi salah satu lifter Indonesia yang paling sukses dalam sejarah olahraga angkat besi. Dengan berbagai medali emas dan rekor dunia yang ia capai, Rahmat telah membawa nama Indonesia bersinar di kancah internasional. Semua pencapaian tersebut menunjukkan dedikasi, kerja keras, dan bakat alami yang dimiliki Rahmat dalam dunia angkat besi. Diharapkan Rahmat Erwin Abdullah terus menginspirasi generasi muda Indonesia untuk mengejar impian mereka dalam bidang olahraga.
