Dalam sebuah wawancara dengan Dedy Nur, Ketua Biro Ideologi dan Kaderisasi PSI, ia mengulas tentang fenomena yang dikenal sebagai Jokowisme yang sedang berkembang di tengah masyarakat. Menurutnya, warisan kepemimpinan Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi, tidak hanya sekadar sebagai filosofi politik, tetapi juga sebagai langkah baru menuju kemajuan Indonesia.
Dedy Nur menyoroti jejak kuat yang ditinggalkan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur, konektivitas desa, dan semangat kerja keras yang kini menjadi inspirasi bagi generasi muda. Ia menjelaskan bahwa Jokowi melihat perubahan signifikan di Indonesia di akhir masa jabatannya, terutama terkait dengan infrastruktur yang menjadi tulang punggung perekonomian, konektivitas desa yang meningkat, serta semangat generasi muda untuk bekerja menuju cita-cita Indonesia emas tahun 2045.
Dedy Nur menekankan bahwa perjalanan membangun bangsa masih jauh dari selesai, dan bahwa Jokowisme bukan hanya tentang sosok Jokowi sebagai individu, melainkan tentang semua rakyat Indonesia yang bekerja keras, berani, dan percaya diri dalam membangun Indonesia ke depan. Meskipun Jokowi telah menyelesaikan masa jabatannya dan kembali ke kehidupan sederhana sebagai warga biasa, warisan pemikirannya tetap hidup dan memberikan dampak positif dalam masyarakat.
Menurut Dedy, Jokowisme mengajarkan bahwa masa depan Indonesia berada di tangan generasi muda, dan bahwa semua orang memiliki peran dalam membangun bangsa dengan kerja keras, keberanian, dan kepercayaan diri. Meskipun Jokowi telah melepas jabatannya, pesan dan warisannya tetap dikenang dan menjadi inspirasi bagi seluruh rakyat Indonesia untuk terus berkontribusi dalam upaya memajukan negara.
