Menurut penelitian, untuk menurunkan berat badan dengan efektif, mekanisme olahraga saja tidaklah cukup. Kunci sukses penurunan berat badan terletak pada pola makan sehat, tidur yang berkualitas, manajemen stres, dan konsistensi. Ahli gizi ISSA, Terry Tateossian, menegaskan pentingnya makanan yang tepat dalam proses penurunan berat badan. Konsumsi protein, serat, dan lemak sehat membantu menjaga perasaan kenyang, menjaga kadar gula darah tetap stabil, serta mengarahkan tubuh untuk membakar lemak. Terry merekomendasikan beberapa makanan yang dapat membantu penurunan lemak hingga 2 persen dalam sebulan, antara lain telur, salmon liar, Greek yogurt tanpa pemanis, sayuran hijau, buah beri, lentil dan kacang-kacangan, alpukat, dada ayam atau kalkun, teh hijau atau matcha, dan biji chia. Keseluruhan kombinasi makanan ini akan membantu tubuh membakar lemak dengan efisien. Artinya, diet pembakaran lemak bukanlah tentang membatasi asupan makanan sepenuhnya, melainkan memilih makanan yang tepat dan benar sesuai dengan kebutuhan tubuh. Menjalani pola makan sehat ini secara rutin dan konsisten akan membantu mencapai tujuan penurunan berat badan dengan lebih efektif. Kabar penurunan berat badan hingga 2% dalam sebulan semakin terasa mudah untuk dicapai dengan mengonsumsi makanan yang direkomendasikan oleh Terry Tateossian.
Makanan Penurun Lemak Tubuh: Tips Ahli Gizi!

Read Also
Recommendation for You
Demensia Alzheimer merupakan tantangan kesehatan yang semakin meningkat di Indonesia. Menurut Alzheimer Indonesia (ALZI), diperkirakan…
Merawat orang yang terkena demensia merupakan tugas yang tidak mudah dan membutuhkan ketabahan. Itulah yang…
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyoroti Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah dijalankan pemerintah….
Kementerian Kesehatan terus berupaya menanggulangi kasus tuberkulosis (TBC) di Indonesia. Program pemeriksaan kesehatan gratis dan…