Peran Orang Tua dalam Mencegah Remaja Terjerat Narkoba

Petugas berhasil mengamankan 94 orang pengguna narkoba jenis sabu-sabu dalam razia di kantor Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur di Samarinda. Tindakan penegakan hukum dilakukan setelah menerima laporan dari warga terkait transaksi narkoba pada Jumat (1/8/2025) di kawasan A.M Sangaji, Samarinda.

Menurut Psikolog Novi Poespita Candra dari Universitas Gadjah Mada (UGM), keluarga harus menjadi tempat yang paling aman dan nyaman bagi remaja, terutama saat mereka sedang dalam fase pencarian identitas yang rentan. Novi menjelaskan bahwa remaja yang cenderung terpengaruh narkoba adalah mereka yang tengah mengalami krisis diri dan kesulitan mencari jati diri yang sejati.

Rumah dianggap sebagai tempat yang paling aman bagi remaja untuk pulang dan menemukan kedamaian di tengah lingkungan yang penuh dengan pengaruh negatif. Peran orang tua sebagai mitra dialog dan sumber literasi bagi remaja sangat penting dalam mencegah pengaruh buruk narkoba. Melalui dialog yang efektif antara orang tua dan remaja, pola pikir seseorang dapat berubah dan kekuatan emosional dapat terjalin dengan baik.

Selain berdialog, orang tua juga disarankan untuk melibatkan remaja dalam aktivitas yang bermakna bersama untuk mempererat hubungan emosional dan membangun ikatan yang kuat. Pendekatan yang melibatkan kedekatan dan perhatian akan membantu remaja dalam mengembangkan diri mereka dengan positif.

Source link