Vaksinasi RSV pada Ibu Hamil Penting untuk Lindungi Bayi dari Infeksi
Ketua Himpunan Obstetri dan Ginekologi Sosial Indonesia – Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia Prof Dr dr Dwiana Ocviyanti, SpOG(K), MPH mengingatkan akan pentingnya vaksinasi RSV pada ibu hamil. Hal ini bertujuan untuk melindungi bayi dari infeksi Respiratory Syncytial Virus (RSV) yang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti batuk pilek dan pneumonia. Menurutnya, RSV sangat berbahaya bagi bayi, terutama yang berusia di bawah enam bulan.
Dokter Dwiana menjelaskan bahwa serangan penyakit pada bayi baru lahir dapat berdampak negatif pada pertumbuhan dan perkembangan mereka. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan bahwa bayi tetap sehat dan terhindar dari infeksi berbahaya seperti RSV. Vaksinasi RSV pada ibu hamil bukan hanya bermanfaat bagi bayi, tetapi juga untuk melindungi diri ibu dari penyakit ini.
Vaksinasi RSV sebaiknya dilakukan pada trimester terakhir kehamilan, namun bukan pada saat-saat yang terlalu mendekati persalinan. Diperlukan waktu minimal dua minggu hingga lima minggu sebelum kelahiran agar kadar antibodi mencapai tingkat optimal. Selain itu, penting bagi para ibu untuk menjalani pemeriksaan kesehatan rutin selama kehamilan guna memastikan kondisi kesehatan ibu dan bayi tetap terjaga.
Dengan melakukan vaksinasi RSV pada ibu hamil dan menjalani pemeriksaan kesehatan secara berkala, diharapkan dapat mengurangi risiko infeksi RSV pada bayi yang rentan terhadap virus ini. Langkah pencegahan ini menjadi sangat penting untuk menjamin kesehatan dan keamanan bayi serta ibu selama masa kehamilan dan persalinan.
