Kehadiran Denza D9, mobil listrik premium asal Tiongkok, di pasar otomotif Indonesia diyakini akan memberikan alternatif menarik bagi konsumen, khususnya dalam segmen kendaraan keluarga berpintu geser. Denza adalah merek yang bernaung di bawah BYD dan awalnya merupakan hasil kerja sama antara BYD dan Mercedes-Benz pada tahun 2010. Setelah Mercedes-Benz mengalihkan seluruh sahamnya kepada BYD pada tahun 2024, Denza menjadi anak perusahaan penuh BYD dan mulai meluncurkan model-model baru seperti D9, N7, dan N8.
Denza D9 memiliki dimensi yang besar dengan fitur-fitur premium seperti lampu depan LED, panoramic sunroof, pintu geser elektrik, dan kursi kulit dengan berbagai fitur kenyamanan. Ditenagai oleh baterai berkapasitas besar 103,3 kWh tipe LFP, mobil ini mampu menempuh jarak hingga 600 kilometer dalam sekali pengisian daya penuh. Performa Denza D9 didukung oleh motor listrik berdaya tinggi dengan akselerasi yang cepat.
Sistem kaki-kaki dan suspensi Denza D9 dilengkapi dengan teknologi canggih untuk memberikan pengalaman mengemudi yang stabil dan nyaman. Fitur hiburan dan keselamatan yang canggih juga turut disematkan pada mobil ini, menjadikannya sebagai pilihan yang menarik bagi konsumen yang memperhatikan aspek ramah lingkungan, kenyamanan, dan keamanan.
Dengan harga Rp950 juta OTR Jakarta, Denza D9 diharapkan mampu bersaing dalam pasar mobil listrik mewah di Indonesia. Meski begitu, tingkat kepercayaan konsumen terhadap durabilitas dan performa kendaraan listrik masih menjadi pertimbangan utama sebelum melakukan pembelian. Dengan semakin banyaknya pilihan mobil listrik di pasar nasional, konsumen kini memiliki opsi yang lebih luas dalam memilih kendaraan ramah lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup modern.
