Paper Chain Southeast Asia Expo + WEPACK Southeast Asia 2025 akan segera diadakan di Jakarta, Indonesia oleh China National Chemical Information Center dan RX. Pameran tersebut akan diikuti oleh lebih dari 300 perusahaan untuk menyediakan barang dan bahan baku berkualitas tinggi bagi industri kertas dan kemasan. Pameran ini juga akan mengeksplorasi sumber daya industri dari negara-negara seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia, dan Thailand, serta mengundang pengunjung dari bisnis terkait yang ingin berkonsultasi. Perkembangan pasar kemasan karton bergelombang di Asia Tenggara meningkat dan industri kemasan di Asia Tenggara juga sedang mengalami pertumbuhan pesat. Di tengah permintaan yang terus meningkat, pameran ini diharapkan dapat membuka peluang dan memperluas jaringan industri kemasan di wilayah Asia Tenggara.
Selain itu, pasar kemasan di Asia Tenggara telah mencatat tingkat pertumbuhan yang signifikan, khususnya pasar kemasan karton bergelombang. Dengan dukungan pemerintah dan industri, Paper Chain Southeast Asia Expo + WEPACK Southeast Asia berusaha merespons strategi kerja sama Tiongkok-ASEAN. Melalui kerja sama dengan berbagai asosiasi industri, pameran ini diharapkan dapat memberikan kesempatan berjejaring bagi perusahaan di seluruh rantai industri kertas dan kemasan. Dukungan dari program “Guangdong Trade Global” juga memberikan bantuan bagi perusahaan ekshibitor dalam ekspansi pasar.
Dengan lokasi penyelenggaraan di Indonesia, pameran ini diharapkan dapat menjadi ajang terbesar dan terlengkap dalam industri kertas dan kemasan di Asia Tenggara. Berkolaborasi dengan Paper Chain Indonesia, pameran ini akan menampilkan seluruh rantai industri, mulai dari teknologi pembuatan kertas hingga aplikasi kemasan. Di samping itu, kerja sama antara Tiongkok dan Indonesia serta dukungan berbagai asosiasi industri turut mendukung keberhasilan acara ini. Paper Chain Southeast Asia Expo + WEPACK Southeast Asia 2025 merupakan kesempatan bagi perusahaan dalam industri kemasan untuk memperluas pasar di Indonesia dan Asia Tenggara.