Alasan Penting Melindungi Kulit dari Sinar Matahari

Proteksi kulit dari paparan sinar matahari merupakan upaya penting yang harus diperhatikan, terutama dalam menjaga kesehatan jangka panjang. Dokter spesialis kulit dan kelamin, Dr. Pipim S. Bayasari, Sp.KK (K), FINSDV, FAADV, menggarisbawahi betapa vitalnya melindungi kulit dari bahaya sinar ultraviolet (UV). Sadar akan bahaya sinar matahari masih perlu ditingkatkan, karena dampaknya bisa jauh lebih serius daripada sekadar kulit gelap atau sunburn. Berbagai risiko seperti penuaan dini, risiko kanker kulit, hiperpigmentasi, dan penurunan imunitas kulit dapat diakibatkan oleh sinar UV yang merusak.

Sinar UV, terutama UVA dan UVB, memiliki efek kumulatif yang dapat merusak lapisan kulit dalam jangka panjang. Penuaan dini, risiko kanker kulit, hiperpigmentasi, dan penurunan imunitas kulit merupakan beberapa dampak negatif dari paparan sinar UV. Oleh karena itu, penting untuk melindungi kulit dengan sunscreen setiap hari, memilih SPF yang tepat, menggunakan produk yang berlabel “broad spectrum”, serta melakukan re-aplikasi secara teratur. Selain itu, penggunaan pakaian pelindung, menghindari jam puncak matahari, berlindung di tempat teduh, dan memberikan edukasi tentang perlindungan matahari sejak usia dini juga merupakan strategi proteksi yang penting.

Sebagai langkah nyata dalam memperhatikan proteksi kulit dari sinar matahari, Watsons Indonesia baru-baru ini meluncurkan ‘DermactionPlus Advanced Solar Barrier’, sebuah produk sunscreen yang dirancang untuk memberikan perlindungan menyeluruh terhadap sinar matahari termasuk UVA, UVB, dan Infrared. Hal ini menjadi bagian dari komitmen Watsons untuk terus berinovasi dan memberikan produk berkualitas tinggi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Melalui pemahaman yang mendalam mengenai pentingnya proteksi kulit dari bahaya sinar matahari, diharapkan masyarakat dapat lebih sadar akan perlunya melindungi kulit mereka untuk menjaga kesehatan dan kedua kulit dari kerusakan yang bisa diakibatkan oleh paparan sinar matahari.

Source link