Marsinem, seorang warga negara Indonesia asal Lampung yang telah tinggal di Malaysia selama 35 tahun, tidak bisa menahan air matanya ketika akhirnya bertemu langsung dengan Presiden Prabowo Subianto. Dia tiba lebih awal untuk memastikan tempat terbaik untuk melihat dan mungkin bertemu pemimpin yang selama ini hanya dia lihat di televisi.
Dalam momen yang penuh emosi, Marsinem mengungkapkan rasa bahagianya bisa berjabat tangan dengan Pak Prabowo. Bagi Marsinem, pertemuan tersebut tidak hanya berarti berada di hadapan presiden Indonesia, tetapi juga membangkitkan perasaan rindu akan tanah airnya. Sebelumnya, ia telah berdoa agar diberi kesempatan untuk bertemu Prabowo secara langsung, dan doanya terkabul.
Sebagai seorang pembantu rumah tangga di Malaysia, Marsinem mewakili ribuan orang Indonesia yang bekerja dan tinggal di negara tersebut, terpisah dari keluarga mereka. Dia menyampaikan harapan besar untuk melihat masa depan Indonesia yang lebih maju dan makmur di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.
Dalam momen perpisahan, Marsinem kembali mengungkapkan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada Presiden atas kesempatan yang sangat berharga baginya. Ia merasa sangat bersyukur atas pertemuan itu dan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan.
Kisah mengharukan Marsinem yang bertemu Presiden Prabowo setelah 35 tahun tinggal di luar negeri merupakan cermin dari harapan dan cinta yang dimiliki oleh banyak WNI yang bekerja di negara lain. Dengan harapan akan masa depan yang lebih baik bagi Indonesia, Marsinem dan ribuan WNI lainnya terus mendoakan kemajuan negara tercinta mereka.
