Anak Obesitas dan Peran Penting Asupan Protein Hewani
Obesitas pada anak menjadi masalah kesehatan yang meresahkan dengan dampak serius bagi tumbuh kembang mereka. Asupan protein hewani diketahui memiliki peran penting dalam pencegahan dan penanganan obesitas pada anak. Dokter spesialis anak, Piprim Basarah Yanuarso, menjelaskan bahwa protein hewani mengandung sembilan asam amino esensial yang tidak diproduksi oleh tubuh dan mencegah stunting serta obesitas.
Protein hewani harus diberikan secara cukup kepada anak-anak agar mereka tetap cerdas dan tinggi. Untuk anak-anak yang sudah mengalami obesitas, dokter merekomendasikan penerapan Modified Atkins Diet (MAD), jenis diet ketogenik rendah karbohidrat tanpa pembatasan protein dan lemak. Diet ini membantu menurunkan berat badan, tekanan darah, kadar gula darah, dan memperbaiki profil lipid.
Asupan protein hewani juga dapat membuat anak merasa kenyang dan mencegah mereka untuk makan berlebihan. Contohnya, sarapan pagi dengan omelet (telur dadar) yang banyak telurnya tanpa karbohidrat. Diet semacam itu bisa menjadi pilihan terapi jangka pendek, dijalankan selama tiga bulan disertai dengan olahraga. Dengan pola makan yang tepat, berat badan anak yang mengalami obesitas dapat membaik dan mereka pun akan terlihat lebih segar.
Dengan pemahaman mengenai pentingnya asupan protein hewani dalam diet anak, diharapkan masalah obesitas pada mereka dapat dicegah dan ditangani dengan lebih baik bagi tumbuh kembang yang optimal.
