Berita  

Penemuan Parasit Pengisap Darah di Kepala Ikan Laut Dalam

Rekaman terbaru dari ekspedisi Schmidt Ocean Institute memperlihatkan dua parasit copepoda dari spesies Lophoura szidati menempel di kepala ikan laut dalam jenis Macrourus atau rattail. Dalam video yang dibagikan melalui media sosial, dua copepoda ini terlihat menempel di kedua sisi kepala rattail, dengan kantung telur panjang yang menyerupai “kuncir kembar” di bagian belakang tubuhnya. Para ilmuwan merekam momen ini saat melakukan ekspedisi di kedalaman 489 meter di Kepulauan South Sandwich, untuk mempelajari keanekaragaman hayati di dasar laut sub-Antarktik. Macrourus atau rattails dikenal karena kepala besar dan ekor rampingnya, hidup di perairan dingin Samudra Atlantik Utara dan Selatan, serta di Samudra Selatan yang berbatasan dengan wilayah Antarktika.

Lophoura szidati, parasit yang menempel di rattail, merupakan spesies yang sering ditemui pada ikan laut dalam di perairan Antarktika. Parasit ini termasuk dalam famili Sphyriidae, dan betina dari spesies ini diketahui menggunakan bagian mulutnya untuk menghisap jaringan otot inangnya. Dalam video, bagian tubuh copepoda tampak keluar dari tubuh ikan, sementara bagian kepala tertanam di dalam tubuh inang. Parasit copepoda biasanya mengalami tahapan siklus hidup yang kompleks, mulai dari tahap larva hingga menjadi parasit permanen di tubuh inangnya.

Meskipun sedikit yang diketahui tentang siklus hidup dan umur parasit ini, para ilmuwan yakin bahwa mereka dapat bertahan hidup selama beberapa bulan dan bahkan setelah mati, sisa-sisa tubuh mereka tetap dapat tertanam di tubuh inang selama bertahun-tahun. Pengetahuan ini menjadi penting dalam memahami ekosistem ikan laut dalam di perairan Antarktika, yang masih sangat minim informasi. Dengan begitu, ekspedisi seperti yang dilakukan oleh Schmidt Ocean Institute memainkan peran penting dalam pemahaman kita tentang kehidupan laut yang masih penuh misteri di wilayah tersebut.

Source link