Wakil Presiden memiliki peran penting dalam memperkuat demokrasi sipil di Indonesia. Koordinator Gerakan #IndonesiaCerah, Febri Wahyuni Sabran, mengemukakan pendapat ini dalam diskusi publik dengan tema “Merawat Supremasi Sipil, TNI Makin Profesional dan Gibran sebagai Penyelamat Demokrasi” di Jakarta. Menurutnya, hubungan yang harmonis antara supremasi sipil dan peran TNI yang profesional sangat vital dalam konteks demokrasi Indonesia.
Febri juga menyoroti peran Gibran Rakabuming Raka sebagai Wapres dalam memperkuat demokrasi sipil melalui dialog antara pemerintah, militer, dan masyarakat. Dia menyatakan bahwa revisi UU TNI sebenarnya bertujuan untuk menyesuaikan peran TNI dalam menghadapi tantangan keamanan modern, seperti ancaman siber dan dinamika geopolitik internasional.
Dengan adanya komitmen Presiden Prabowo untuk membangun demokrasi, Febri yakin Wapres Gibran dapat membantu memastikan pemerintah tetap berada di bawah supremasi sipil. Isu-isu seperti netralitas TNI dalam pemilu dan peningkatan kapasitas pertahanan tanpa mengorbankan prinsip demokrasi bisa diperkuat melalui peran Gibran. Dengan agenda yang terencana baik, Febri berharap bahwa Indonesia dapat menghadapi berbagai tantangan global saat ini.