Perebutan kursi Ketua DPD I Golkar Sulsel semakin menarik dengan banyak kandidat yang mulai mempertimbangkan peluang. Salah satu nama yang sering disebut adalah Munafri Arifuddin. Meskipun demikian, Wali Kota Makassar itu belum menentukan keputusan akhirnya. Ia menyatakan bahwa dukungan mayoritas merupakan faktor kunci sebelum ia melangkah lebih jauh.
Sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Makassar, Munafri Arifuddin sedang mempersiapkan langkah-langkah strategis untuk maju dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Sulawesi Selatan. Namun, keputusan akhir masih tergantung pada restu Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan dukungan mayoritas DPD II di kabupaten/kota se-Sulsel.
Munafri menegaskan kesiapannya sebagai kader Golkar. Namun, setiap calon harus mematuhi aturan yang ditetapkan oleh DPD I. Mereka menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) dari DPP Golkar untuk menentukan calon yang memenuhi syarat.
Wali Kota Makassar tersebut menekankan bahwa ia akan mengikuti arahan dari DPP Golkar. Jika ada perintah resmi, ia siap untuk mengikutinya tanpa ragu. Munafri juga menegaskan bahwa pencalonannya didasarkan pada peta dukungan di daerah, bukan ambisi pribadi.
Belum tergesa-gesa, Munafri menyatakan bahwa langkahnya ditentukan setelah memastikan dukungan dari mayoritas pemilik suara. Jika mendapatkan dukungan DPD II, ia akan maju terus sesuai arahan dari partai.
Munafri mengaku masih dalam proses mencari dukungan, karena tanpa dukungan semua tidak akan berhasil. Ia juga akan berdiskusi dengan DPD II lainnya untuk memastikan apakah mereka bisa mendukung atau tidak.
