Puluhan ribu jemaah menghadiri salat Idulfitri 1446 hijriah di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Aceh, meskipun terjadi guyuran hujan pada Senin (31/3). Meski hujan terus mengguyur sejak pukul 06:30 WIB, jemaah tetap berdatangan. Pada pukul 07:15 WIB, hujan semakin deras, namun ruangan masjid sudah penuh. Sebagian jemaah memilih salat di bawah hujan, bahkan ada yang salat di rerumputan dengan alas sajadah atau kardus.
Mesjid mampu menampung 25 ribu jamaah dan dilengkapi dengan 12 payung elektrik besar di halaman, namun tidak semua jemaah bisa berlindung dari hujan. Hujan baru berhenti setelah khotbah salat Id selesai pukul 08:10 WIB. Meskipun hujan telah reda, warga memilih untuk tidak meninggalkan masjid dan mengabadikan momen bersama keluarga.
Khatib salat Id, Tgk H Muhammad Yunus, menyampaikan khotbah dengan judul “Momentum Hari Raya Idul Fitri, mari bersatu untuk membangun Aceh yang Islami dan sejahtera”. Sementara itu, Teungku H Jamhuri Ramli SQ, menjadi imam salat Id di Masjid Raya Baiturrahman. Seorang jamaah, Dina, menyatakan tidak masalah salat di bawah hujan. Menurutnya, hal tersebut wajar dan mungkin akan terjadi di masjid lain juga.
