Berita  

IKN vs Hambalang: Politik Dendam & Konflik Demokrat

Anggaran pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang disebut Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo diblokir, mengundang perhatian dan perdebatan di media sosial belakangan ini. Kebijakan terkait IKN juga memicu perbandingan dengan proyek Wisma Atlet Hambalang yang dikenal pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Partai Demokrat pun ikut angkat suara terkait kontroversi tersebut. Wasekjen Partai Demokrat, Jansen Sitindaon menegaskan bahwa partainya tidak menyalurkan dendam atau mempolitisasi masalah tersebut. Menurutnya, penting untuk fokus pada pengelolaan proyek secara efisien dan transparan demi menghindari pemborosan anggaran negara.

Jansen menekankan bahwa saat ini yang terpenting adalah melanjutkan proyek IKN dengan optimal dan sesuai dengan kondisi keuangan negara saat ini. Semua kader Partai Demokrat, termasuk AHY, berkomitmen untuk mendukung kesuksesan proyek tersebut. Mereka menilai bahwa membangun masa depan lebih penting daripada terus terlibat dalam kontroversi politik yang tidak produktif.

Dengan sikap ini, Partai Demokrat berharap agar IKN dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat tanpa terjebak dalam konflik politik yang tidak efektif. Mereka menegaskan bahwa fokus utama saat ini adalah bagaimana menjaga keberlangsungan proyek tersebut demi kepentingan bersama.