FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Calon gubernur Sulsel dari Partai Golkar, Ilham Arief Sirajuddin (IAS), mengatakan bahwa dalam satu atau dua bulan ke depan, akan dilakukan kajian ilmiah berbasis survei untuk menentukan bakal wakil pendamping yang lebih tepat.
Menurut IAS, sebelum memutuskan siapa yang akan menjadi pendampingnya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel, diperlukan kajian ilmiah terkait dengan dukungan elektoral.
“Insya Allah, ada dua hal penting untuk menentukan bakal wakil. Yang pertama adalah dukungan elektoral dan yang kedua adalah restu dari partai pengusung,” kata IAS dalam keterangan tertulisnya pada Rabu (3/4/2024).
IAS juga mengungkapkan harapannya agar dapat diusung oleh Partai Golkar. Keputusan tersebut sepenuhnya berada di tangan DPP dan Ketua Umum Airlangga Hartarto.
“Saat ini saya berstatus sebagai bakal calon gubernur dari Partai Golkar, semoga dapat direstui oleh DPP untuk maju sebagai calon,” harapnya.
Sebelumnya, tokoh masyarakat Pinrang, H Hatta, mengatakan bahwa salah satu kelebihan Ilham Arief Sirajuddin (IAS) adalah kematangannya sebagai seorang pemimpin. Kematangan tersebut dibutuhkan untuk memimpin Sulsel di tengah berbagai tantangan yang ada.
“Ilham adalah sosok yang memiliki kematangan dalam kepemimpinan, yang sangat dibutuhkan untuk memimpin Sulsel ke depan,” ujar Hatta.
