FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dipastikan tidak lolos ke Senayan karena belum mampu melewati ambang batas parlemen (PT) 4 persen pada Pemilu 2024.
Menanggapi kegagalan PSI, Loyalis Ganjar Pranowo, Jhon Sitorus memberikan sindiran tajam.
Dia menyebut partai yang dipimpin oleh Putra Bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, benar-benar gagal meskipun dibantu oleh orang nomor satu di Indonesia.
“Akhirnya drama tentang Parlemen terjawab sudah. Partai Salah Input benar-benar gagal meskipun dibantu dengan tekun oleh Presiden,” kata Jhon dalam akun X, Rabu (20/3/2024).
Pegiat media sosial ini bahkan menyindir bahwa jumlah baliho PSI lebih banyak daripada suara yang didapat.
“Bahkan jumlah baliho lebih banyak daripada suara sendiri tak menjamin,” ujarnya.
Jhon menyatakan bahwa Jokowi tidak memberikan kontribusi yang nyata kepada PSI.
“Bertindak ragu-ragu dan mengkhianati konstituennya, tanda Efek Jokowi hanyalah omong kosong,” tegasnya.
Berdasarkan hasil rekapitulasi nasional yang dilakukan oleh KPU terhadap perolehan suara di 38 provinsi dan 128 wilayah di luar negeri, PSI meraih 4.260.169 suara dari total 84 dapil atau hanya 2,806 persen suara jika dipersentasikan dari total suara sah sebanyak 151.796.630.