FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar, dianggap berhasil memimpin Partai Golkar dengan baik. Ini terbukti dari hasil pemilu 2024, di mana partai tersebut mendapatkan suara yang signifikan.
Penilaian tersebut disampaikan oleh Pengamat politik Akar Rumput Strategic Consulting (ARSC), Ikhwanul Maarif, yang menilai bahwa Airlangga Hartarto telah berhasil mengembalikan kejayaan Partai Golkar seperti pada masa Akbar Tandjung.
Ikhwanul menyatakan hal tersebut setelah melihat peningkatan suara Partai Golkar sejalan dengan rekapitulasi suara yang dilakukan oleh KPU. “Lonjakan suara Partai Golkar sebesar 15,11% dan selisih 1,6% dengan PDIP menunjukkan keberhasilan Airlangga dalam mengembalikan kejayaan partai beringin,” kata Ikhwanul Maarif kepada media, pada Kamis (22/2).
Menurut Ikhwanul, ada tiga faktor yang mendukung lonjakan suara Partai Golkar pada Pileg 2024 ini. Pertama, Ikhwanul melihat bahwa partai tersebut berhasil memanfaatkan potensi coattail effect dari pencalonan pasangan Prabowo-Gibran yang didukung oleh Golkar dalam Pilpres 2024.
“Partai Golkar berhasil menciptakan persepsi bahwa mereka adalah motor pengusungan pasangan Prabowo-Gibran. Citra kedekatan antara Partai Golkar, khususnya Ketua Umum Airlangga Hartarto, dengan Prabowo Subianto dan Jokowi merespon positif oleh pemilih,” ujar dia.
Kedua, menurut Ikhwanul, alasan lain yang membuat Partai Golkar kuat dalam Pileg 2024 adalah keberhasilan dalam strategi penataan komposisi caleg di berbagai wilayah.
