Berita  

Ketua Kelompok Nelayan Kessi Pute, Sappe, Diketahui Disindir oleh Prabowo karena Aktivitasnya Menyuarakan Nasib Rekan-rekannya

Seorang nelayan di Parepare yang naik ke panggung untuk menyuarakan nasib masyarakat kecil yang terdiri dari nelayan, petani, dan buruh, kini menjadi pembicaraan publik. Pasalnya, nelayan yang bernama Sappe itu juga bertarung sebagai calon legislatif dari PKS.

Anehnya, Calon Presiden Prabowo Subianto menyindirnya sebagai caleg yang menyamar menjadi nelayan karena bicara tidak membutuhkan program Makan Siang Gratis.

Menurut Prabowo, yang bersangkutan layak untuk diberikan penghargaan sebagai bintang sinetron.

“Itu sedang diusulkan menerima Piala Citra. Saya malah mengusulkan menerima Oscar. Itu lumayan, dia tidak usah jadi caleg, dia harusnya jadi bintang sinetron,” kata Prabowo saat menghadiri kampanye akbar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Jawa Barat, Kamis (8/2).

Fajar.co.id mencoba menelusuri jejak digital Sappe. Ternyata, yang bersangkutan adalah ketua kelompok nelayan yang aktif menyuarakan nasib rekan-rekannya. Bahkan, Sappe telah membuat video klarifikasi yang membenarkan dirinya adalah nelayan.

Dia heran, kenapa dirinya yang memang nelayan dipersoalkan hanya karena jadi caleg. “Kami memang anak nelayan. Keseharian kami sebagai orang yang tinggal di pesisir memang sebagai nelayan,” kata Sappe dalam video klarifikasinya.

Sappe mengaku menjadi caleg karena ingin memperjuangkan nasib nelayan dan orang-orang prasejahtera di daerahnya.

Juru Bicara Timnas Anies-Muhaimin (AMIN), Ismail Bachtiar, juga membenarkan Sappe merupakan caleg dari PKS yang juga seorang nelayan.