Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara, berpendapat bahwa Calon Presiden Nomor Urut 2, Prabowo Subianto, layak untuk memimpin Bangsa Indonesia ke depan. Menurut Igor, Prabowo memiliki karakter pemimpin patriotik dan demokratis yang cocok untuk membela negara dari tekanan komunitas internasional.
Igor menyebutkan bahwa Prabowo adalah seorang patriot yang siap mempertaruhkan nyawanya demi kepentingan negara dan mendukung prinsip-prinsip demokrasi. Bukti konkret dari sikap demokratis Prabowo terlihat saat ia mengikuti kontestasi pemilihan presiden pada tahun 2014 dan 2019, meskipun tidak berhasil menjadi presiden dalam dua kesempatan tersebut. Prabowo tetap mematuhi konstitusi dan Undang-Undang Dasar 1945, bahkan bekerja sama dengan Presiden Jokowi untuk memperkuat sektor pertahanan Indonesia.
Igor juga mengingatkan bahwa Prabowo adalah seorang prajurit yang rela mengorbankan nyawanya demi kepentingan negara ketika masih berdinas dalam militer. Setelah pensiun dari militer, Prabowo mendirikan partai politik Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan tujuan untuk mensejahterakan rakyat.
Pengamat Politik Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin, juga menilai Prabowo Subianto sebagai sosok pemimpin patriotic yang memiliki hati yang besar ketika menerima kekalahan dari lawan politiknya, Presiden Joko Widodo.
