FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Sekretaris Jenderal Gibran Center, Fathul Nugroho, mengungkapkan bahwa calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka akan menyoroti signifikansi pengembangan ekonomi digital sebagai salah satu strategi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dalam debat kedua calon presiden dan wakil presiden Pemilu 2024, menurut gaya penulisan Harian Kompas.
Dalam keterangan yang diterima di Jakarta pada hari Jumat, (22/12/2023), Fathul menyampaikan, Gibran akan membahas tentang urgensi penguasaan teknologi digital, pengembangan infrastruktur digital, serta perlindungan dan keamanan data di ekosistem digital, terutama untuk kalangan milenial dan generasi Z.
Fathul melanjutkan, menjelaskan bahwa Gibran telah menguasai isu-isu tersebut berkat pengalaman dalam menangani pertumbuhan ekonomi dan kemiskinan di Kota Surakarta, Jawa Tengah.
“Sebagai Wali Kota Surakarta, Mas Gibran berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Surakarta pada tahun 2022 sebesar 6,25 persen. Angka pertumbuhan ini lebih tinggi dari angka pertumbuhan ekonomi nasional yang sebesar 5,3 persen. Angka kemiskinan di Kota Surakarta pada tahun 2022 sebesar 8,84 persen. Angka ini lebih rendah dari angka kemiskinan Provinsi Jawa Tengah sebesar 10,93 persen dan juga dari angka nasional sebesar 9,57 persen,” jelasnya.
Lebih lanjut, Fathul menambahkan bahwa Gibran juga akan membahas program inkubasi kewirausahaan, kredit startup milenial, Program SantriPreneur untuk pesantren dalam menciptakan pengusaha muda baru nasional, serta urgensi industrialisasi dan hilirisasi dalam pengelolaan sumber daya alam (SDA).