portalberitamerdeka.com portal berisi berita harian di indonesia termasuk geo politik seperti paslon prabowo subianto
Berita  

Wiranto Heran Mengapa Isu Pelanggaran HAM Selalu Diungkit Sebelum Pilpres

Wiranto Heran Mengapa Isu Pelanggaran HAM Selalu Diungkit Sebelum Pilpres

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Isu pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang dilakukan aparat pemerintah di masa lalu, selalu saja dimunculkan saat proses pemilihan presiden berlangsung. Begitu juga saat pilpres 2024, isu itu kembali dimunculkan.

Ironisnya, isu pelanggaran HAM itu selalu ditujukan kepada Prabowo Subianto yang pada pilpres 2024 ini, maju sebagai calon presiden berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka.

Merespons isu negatif yang mengarah pada Prabowo itu, Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Jenderal (Purn) Wiranto mengaku heran dengan pihak-pihak yang terus memunculkan dugaan pelanggaran HAM oleh Prabowo menjelang pilpres.

Dia menilai, isu pelanggaran HAM itu bahkan dimanfaatkan sebagai pembunuhan karakter terhadap Prabowo.

“Saya sendiri juga merasa heran tatkala menjelang pemilu selalu saja dugaan pelanggaran HAM di masa lalu, yang diarahkan kepada para prajurit TNI termasuk saya, Pak Prabowo, selalu saja diungkit-ungkit kembali, dimunculkan kembali, bahkan dijadikan character assasination,” ujar Wiranto dilansir dari JPNN.com, Senin (11/12).

Dia menegaskan isu pelanggaran HAM yakni penculikan aktivis itu sudah berlangsung lama, yakni pada 1998 lalu saat Prabowo memimpin Komando Pasukan Khusus TNI AD, sementara dirinya menjabat sebagai Panglima TNI.

Dia menjelaskan perbuatan satu aparat tertentu di masa lalu hanya dapat dinilai dan diukur dengan norma hukum, kondisi sosial politik, dan situasi negara saat itu.

Menurut Wiranto, isu itu menjadi tidak relevan, tidak adil, dan tidak benar tatkala keadaan masa lalu dicoba untuk diukur dan dinilai dengan norma hukum dan situasi negara saat ini. “Bahkan, dijadikan black campaign,” ucapnya.