FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Beta Manies Fritz Alor Boy menyuarakan keberatan atas hasil survei yang menyatakan bahwa Gibran Rakabuming unggul daripada Cak Imin dan Mahfud MD dalam hal intelektualitas. Menurutnya, hal ini terlalu berlebihan dan terkesan pamer, Fritz Alor Boy menantang untuk melakukan ‘Debat Terbuka’ dengan Gibran Rakabuming.
“Jika memang dia (Gibran) lebih unggul dalam hal intelektual, mari kita adu gagasan dan berdebat saja. Saya ingin melihat apakah Gibran benar-benar memiliki intelektualitas,” katanya kepada awak media pada 28/11/2023.
Menurut Fritz, Gibran mendapatkan jabatan-jabatan besar karena faktor sebagai anak Presiden bukan karena faktor lainnya.
“Dia bisa mendapatkan banyak jabatan, termasuk sebagai cawapres karena efek dari ayahnya, Presiden Indonesia. Jika bukan karena ayahnya, maka mungkin dia tidak akan dianggap,” katanya lagi.
Dia menilai bahwa survei yang menyatakan bahwa Gibran lebih intelektual daripada Cak Imin dan Mahfud adalah berlebihan dan tidak realistis.
“Hasil survei itu tergantung dari siapa yang menyuruh melakukan survei. Ini adalah hasil survei yang berlebihan dan tidak sesuai dengan realita di lapangan. Mari adu gagasan saja dengan Gibran, nanti akan terlihat,” ucap Influenser itu.
Ia menantang Gibran karena keduanya adalah anak muda dan gelar intelektual tidak sepatutnya diembankan kepada Gibran.
“Saya akan memberikan contoh. Jika anak Presiden ini dipuji-puji dalam survei sebagai orang paling intelektual, apakah dia berani untuk adu kecerdasan di depan publik. Tidak perlu melawan Cak Imin atau Mahfud, saya sendiri dulu,” ucap fanatik Anies itu. (bs-zak)