DPW Partai Nasdem Sulsel bersiap menghadapi pemilu 2024 dengan menyediakan saksi berlapis dalam mengantisipasi kecurangan. Tobo Haeruddin, Ketua OKK DPW Nasdem Sulsel mengatakan bahwa kecurangan sangat mungkin terjadi mengingat situasi politik saat ini. Oleh karena itu, Nasdem telah mengantisipasinya dengan senantiasa mengingatkan kepada penyelenggara pemilu, KPU, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri untuk selalu netral guna menjaga kualitas demokrasi.
Nasdem juga akan melakukan pelatihan saksi yang akan ditangani khusus oleh Komisi Saksi Nasdem (KSN) untuk melakukan pengamanan suara dan mengantisipasi kecurangan sesuai arahan Cak Imin saat pengundian nomor urut. Selain itu, juga akan ada Badan Koordinasi Saksi (Bakorsi) yang melibatkan relawan untuk melakukan pengawasan berlapis di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Ketua Umum Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn), M Ramli Rahim juga mengungkapkan bahwa salah satu strategi pemenangan AMIN adalah dengan memperkuat saksi melalui program Gerakan Saksi AMIN Tak Mau Dibayar atau Gernas Satamar.
Selain itu, Nasdem juga terus melakukan penguatan struktur hingga tingkat desa dan kelurahan. Semua langkah ini diambil untuk menghadapi pemilu 2024 dengan kesiapan yang matang agar proses pemilihan berjalan dengan adil dan transparan.
