FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Analis komunikasi politik Hendri Satrio (Hensat) memprediksi bahwa pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bisa saja memenangkan Pilpres 2024 hanya dalam 1 putaran.
Hal tersebut dapat terjadi jika Pasangan nomor urut 1 tersebut mampu meningkatkan elektabilitasnya hingga 35 persen menjelang Pemilihan yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 nanti.
“Hendri mengatakan bahwa jika Anies Baswedan dapat memperoleh suara 35 persen, maka dia akan menang 1 putaran,” ujar Hendri saat menjadi pemateri Diskusi Publik “Menanti Netralitas Negara dan Mencegah Kecurangan Pemilu 2024” di Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu (18/11/2023).
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa Anies memiliki dukungan yang tidak terdeteksi dalam survei politik, yaitu silent voters. Hendri menjelaskan bahwa silent voters yang dimaksud adalah umat Islam.
“Kuncinya adalah umat, umat Muslim di Indonesia adalah yang terbanyak dan terbesar di dunia. Jika ada hal-hal yang terkait Demokrasi yang dicurangi, maka dukungan akan berpindah ke Anies Baswedan,” ucapnya.
Sementara itu, ia juga memprediksi bahwa jika pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tidak mampu memenangkan 1 putaran dalam Pilres kali ini, maka kesempatan untuk menang akan tipis.
“Jadi kalau saya memprediksi bahwa jika Prabowo gagal menang dalam 1 putaran, maka dia juga akan gagal di putaran kedua, karena Ganjar masih memiliki dukungan yang tinggi,” ucapnya.
Hendri menegaskan bahwa saat ini pasangan yang memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilpres adalah Pasangan Anies-Cak Imin atau Ganjar-Mahfud.
“Jadi menurut prediksi saya, Anies dan Ganjar akan berhasil memenangkan Pemilu ini, asalkan Ganjar dan PDIP serius,” pungkasnya. (zak)