FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Calon Wakil Presiden Mahfud MD angkat suara mengenai baliho yang dipasang bersama Ganjar Pranowo dan turun saat kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bali.
Selain itu, bendera PDI Perjuangan juga dicopot.
Mahfud menyatakan bahwa pencopotan tersebut sudah ditangani oleh pihak terkait dan setiap pihak bertanggung jawab.
“Silakan saja. Sudah ada yang menangani. Setiap pihak memiliki tanggung jawabnya masing-masing,” kata Mahfud saat ditemui di Makassar, Rabu malam, (1/11/2023).
Diketahui, Jokowi telah mengunjungi Bali pada Selasa, (31/10/2023) lalu. Jokowi mengunjungi Balai Desa Batu Bulan, Kabupaten Gianyar Bali.
Pj Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, menjelaskan bahwa pihaknya hanya menggeser sementara alat sosialisasi berupa baliho agar estetika terjaga dan baliho tersebut akan dipasang kembali setelah kegiatan selesai.
“Jadi, saya tegaskan bahwa tidak ada niat lain kecuali agar kegiatan ini dapat berjalan dengan nyaman,” kata Sang Made Mahendra Jaya.
Sementara Kepala Satpol PP Bali mengatakan bahwa tidak hanya bendera PDIP dan baliho Ganjar-Mahfud yang dicabut, tetapi juga gambar Jokowi bersama PSI. Hal ini dilakukan untuk menciptakan suasana netral. (selfi/fajar)
