FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi memastikan bahwa ia tidak terlibat dalam Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo – Gibran meskipun masih menjabat sebagai Ketua Umum DPP Projo.
“Kelak akan masuk waketum (Panel Barus), kita tunggu saja. Aku tidak akan menjadi juru bicara,” kata Budi Arie saat ditemui di Kantor Kemenkominfo, Jakarta, Kamis (2/11/2023). Dia menyatakan bahwa ia tidak akan terlibat dalam tim tersebut karena fokusnya saat ini adalah urusan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
“Tentu saja tidak, kan urusan saya sebagai Menkominfo sangatlah berat,” kata Budi Arie.
Budi mengaku bahwa ia tidak mengetahui waktu pasti pengumuman tim pemenangan Prabowo-Gibran. Namun, ia mendengar kabar bahwa pengumuman akan dilakukan dalam pekan ini.
Budi Arie juga menegaskan bahwa tidak ada menteri yang terlibat dalam TKN.
“Tentu saja, nanti orang akan menuduh kami tidak netral,” kata Budi Arie.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju (KIM) akan mengumumkan susunan Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam pekan ini.
Muzani mengatakan bahwa mereka di bawah komando Rosan Perkasa Roeslani sedang menyempurnakan struktur tim pemenangan.
“Insha Allah, kami akan mengumumkan secara detail kepada masyarakat tentang susunan tim pemenangan yang akan bertanggung jawab dalam memenangkan pasangan Prabowo-Gibran,” kata Muzani di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis (26/10/2023).
Muzani juga mengaku belum mengetahui sosok Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, yang disebut-sebut akan menjadi Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran.